Bagi sebagian orang Indonesia, tanggal 27
Maret 2017 banyak yang mengajukan cuti untuk menikmati long weekend. Hal
tersebut tidak berlaku untuk saya, everyday is holiday! And yess, sore tanggal
itu Mama Hana Sofia menawarkan kamar di Hotel Harris Summarecon Bekasi.
Walaupun saya mengetahui tawaran ini saat matahari sudah terbenam, saya tetap
mengiyakan tawaran tersebut. Hiyaaa, bisa melengkapi cerita saya di "5 Hotel Berbintang di Bekasi Yang Pernah Saya Singgahi"
Tiba di depan hotel pada pukul setengah 10
malam, diantar Grabbike yg drivernya sangat mengetahui jalan menuju kawasan
Summarecon. Ternyata orang Tambun toch!
Saya menunggu di lobby beberapa menit kemudian
menyusul Mama dan Ayah Hana Sofia ke mall-nya melalui pintu akses hotel. Berhubung
belum makan malam ,maka saya makan Mie Godog terlebih dahulu di Summarecon Mall
Bekasi. Masih ramaaaiii...riiiuuuh... Jam 11-an kami kembali ke hotel.
Room 1209
Meja di kamar, tapi tab tidak termasuk yach :D |
Saya menempati kamar nomer 1209, Ortu Hana Sofia di kamar 1208. Seperti hotel Harris lainnya, interior kamar terlihat
minimalis, dengan warna orange dan putih creme yang dominan. Kamarnya luas,
dibawah tv flat menempel sofa yang dapat digunakan untuk tidur juga. Jadi kalau
menginap disini bertiga, tidak diperlukan extra bed. Buat saya, sofa panjang
tersebut saya gunakan untuk meletakkan 2 tas . Terdapat 2 bed single yang didempetkan sehingga terkesan bed ukuran
queen. Ada guling juga loh, bahkan ada guling mini berwarna orange yang
tertuliskan ‘Harris Big Hug’...uhuk,
jadi saya merasa kaya pelukan di malam Nyepi...hihihi
Meja di sisi tv dan tempat tidur tidak ada
lacinya. Hanya papan dengan 4 kaki membentuk meja. Minimalis! Demikian pula
dengan lemari pakaian yang tidak menggunakan pintu. Untungnya bathroom ada
pintunya, bahkan ada tube (pintu kaca) yang memisahkan shower.
Harum Shower Gel-nya semerbak, dan tertulis factory-nya. Sabun batang modelnya lucuk, tapi nggak saya gunakan |
Silakan yang mau ngopi di kamar... |
Melihat menu F & B in Room harganya
lumayan tinggi, nggak ada yang di bawah Rp 50rb perporsinya. The cheapest is PISANG GORENG Rp 50rb.
Syukurlah tadi saya sempat makan dulu di mall, padahal waktu diperjalanan saya
sudah berniat ingin memesan makanan dari kamar. Mie Godog plus Es Teh Tawar
tadi hanya Rp 49rb. Lah kalau pesan makan disini khan setidaknya untuk makan
HARRIS Nasi Goreng harga seporsinya Rp 99rb. Minuman? Ada 2 botol air mineral
ukuran 600 ml. Sebenarnya naksir juga dengan HARRIS Giant Vegetarian Burger
(served with French Fries and Salad) harga Rp 90rb. Sudahlaaaah...toh besok
pagi- saat breakfast saya bebas memilih makanan 😃
BREAKFAST at
HARRIS CAFE
Gado Gado Harris Cafe |
Saya menuju Harris
Cafe di lantai 1 tidak bersama ortu Hana Sofia karena mereka masih belum siap. Saya yang
mengejar waktu supaya dapat memotret F & B pagi itu hanya bisa pasrah
begitu melihat suasana cafe sangat ramai, cenderung crowded pulak...Haaaiii
Bapak2 Ibuk2, pada gak ikut Nyepi yach?
Makanan prasmananpun tinggal
seperempatnya,padahal masih jam 7 pagi loh. Saya kurang cocok dengan beberapa
makanan karena banyak menggunakan bahan daging merah serta olahan, seperti
sosis dan daging asap. Saya-pun langsung membatalkan untuk mengambil sushi yang
menggunakan daging asap.
Makanan yg saya ambil dan santap pagi itu
adalah : Bubur Ayam, Sereal dan Nasi Merah Telor Dadar. That's all...soale
makanan yang tersaji kelewat western yg banyak daging merah, olahan pulak. Pdhl
program Harris Healthy Campaign sedang berlangsung. Di cold food stall
terdapat banyak buah, tapi melihat di dekatnya terdapat daging asap saya jadi
urung mengambilnya. Spagetti yang sudah saya pindahkan ke piring, terpaksa saya
kembalikan lagi karena ternyata banyak irisan daging sapinya. Kira'in sih
mushroom...
Untuk minuman saya minta Jamu Beras Kencur, Mineral
Water, Infused Water dan Latte Mochaciatto.
Di Harris Cafe juga menyediakan booth untuk
makanan anak-anak, diantaranya popcorn. Di dekatnya terdapat semacam kids
corner untuk anak-anak bermain. Awalnya saya berniat duduk di area situ, eh
udah full dengan pegawai2 bank pemerintah yang sepertinya sedang meeting di
hotel tersebut.
Akhirnya saya kembali ke kamar, tanpa membawa
foto2 makanan untuk blog atau media social. Nexttime deh yeee.... 😆
KEYCARD YANG
UNIK NAN MENARIK
2 keycard kamar 1209 . Gambarnya Summarecon Bekasi banget! |
2 keycard saya dapatkan untuk kamar yang saya
tempati. Mirip kartu telepon Singapore/Australia/New Zealand dan beberapa
negara lain! Kartu telepon umum yang pernah sangat diperlukan di era tahun
90-an, dimana belum semua orang memiliki mobile telecomunication
tentunya...hehehe... Foto yang terdapat di keycard hotel Harris Bekasi
berbeda-beda, jadi ada 4 keycard dengan foto yang berbeda untuk kamar kami.
Saya sempat berniat untuk membawa pulang, tetapi setelah saya pikir ulang...yaa
lebih bermanfaat jika saya tidak membawanya deh! Toch banyak koleksi kartu
seperti itu yang hanya sempat saya tengok setahun sekali. Itu-pun belum tentu.
Apalagi saya sedang men-detoks isi kamar dan rumah. Cukup saya potret saja
keycard ini, dan semakin bermanfaat bagi penghuni kamar-kamar di hotel ini.
PEMANDANGAN
DARI JENDELA KAMAR
Icon Kota Bekasi saya kasih tanda segitiga. Difoto dari jendela kamar 1209 . Kiri bawah tampak kolam renang hotel |
Semalam saya sulit melihat
pemandangan dari jendela kamar, baru pagi harinya saya melihat pemandangan dari
balik jendela kamar 1209. Ternyata di seberang jalan hotel adalah pembangunan
apartment Fresia. Ketika apartment ini melakukan promosi saya mengikuti acara “2nd Winner Sushi Cooking Competition”
Sejajar di bawah jendela kamar adalah lobby
hotel, dan di sebelah kiri tampak kolam renang hotel. Beberapa ratus meter
masih saya lihat icon kota Summarecon Bekasi yang mirip dengan piramid Louvre
Perancis yang terbalik...hehehe...Piramida Louvre tingginya 21 meter, sedangkan
icon Summarecon Bekasi 17 meter. Hanya selisih 4 meter. Sayangnya icon kota
Summarecon ini tidak nyaman apabila ada yang ingin berfoto di dekatnya karena
berada di bundaran jalan yang traffic-nya cukup tinggi.
Transportasi ke Summarecon Bekasi 🚌🚍🚐🚗🚘🚙
Transportasi ke Summarecon Bekasi 🚌🚍🚐🚗🚘🚙
Jam 11.50 kami check out. Semula saya ingin
mencoba menggunakan transportasi Tije rute Summarecon Bekasi – Tanjung Priok yang
haltenya di salah satu pintu gerbang area mall/hotel, tetapi akhirnya saya
ikutan Suzuki Ertiga ortunya Hana Sofia karena mereka ingin mampir ke Lotteria
Jatiwaringin. Jadi dalam waktu singkat saya sudah tiba di rumah kembali.....
Parkir mobil selama menginap di Harris Summarecon Bekasi gratis ya, nomer mobil kita
sudah di setting dari resepsionis hotel ke loket parkir keluar. Taxi Bluebird juga banyak ditemui di dekat lobby hotel. Alhamdulillah banyak juga pengguna taxi argo tersebut. Yess, dengan banyaknya "perdebatan" mengenai transportasi membuat saya jadi ingin menggunakan berbagai jenis jasa transportasi di Indonesia. Hihihi...sampai Nyokap ngomel-ngomel mobil-mobil di rumah kebanyakan nganggur. Tapi kalau bepergian sendiri memang lebih praktis menggunakan jasa transportasi yang bervariasi sih, apalagi jam kerja saya juga cenderung fleksible. Area Summarecon Bekasi banyak memiliki akses transportasi umum, bahkan ketika seusai acara promosi Fressia di bulan Oktober 2016, saya pulang dengan menggunakan jasa transportasi shuttle menuju Summarecon Kelapa Gading yang dekat dengan rumah saya. Nyaman, adem, praktis
Map Summarecon Harris Hotel & Conventions Bekasi :
Map Summarecon Harris Hotel & Conventions Bekasi :
review nya menarik kak. boleh ni di noted jika kesana
ReplyDeleteTerima kasih :)
DeleteMemang beberapa hal hotelnya menarik kok...hehe...
Ini hotel harris yang di bekasi sumareccon ya
ReplyDeleteIya, yg terintegrasi dgn mall-nya, Kak :)
DeleteLucu jugaaa hotelnya ;)
ReplyDeleteYuk,mampir klau lg libur ke Indonesia,Mbak :)
Delete