Sepanjang Agustus 2016 Syntesis Development menggelar
rangkaian acara bertajuk INDONESIA IS ME.
Suatu pengaplikasian strategi pemasaran yang
sangat keren dari perusahaan pengembang besar di Indonesia yang memiliki
beragam proyek di bidang properti, ritel, apartemen, perumahan, superblok,
kantor dan hotel. Penyelenggaraan INDONESIA IS ME yang berlangsung dari tanggal
6 hingga 21 Agustus 2016 merupakan strategi cerdas bagi semua proyek
property-nya yang turut terlibat di dalamnya. Tidak hanya itu, Syntesis
Development juga melibatkan banyak bloggers dan berbagai komunitas lainnya.
Rangkaian acara inisitaif Synthesis Development ini mendukung program dan kegiatan budaya,
pendidikan, kesehatan, sejarah, seni dan kuliner Indonesia adalah : Local Taste Culinary yang
diselenggarakan di Bassura City dan
saya hadir pada acara tersebut ( Baca : Petualangan Kuliner INDONESIA IS ME di Mall Bassura ) dan di Synthesis Resicence Kemang pada tanggal 6 Agustus 2016. Tanggal 13 Agustus
bertempat di SynthesisSquare Jln Gatot Subroto Jakarta
Selatan dan Bassura City bloggers dari Blogger Perempuan diundang untuk
menghadiri acara berthema ‘The Art,
Beauty and Health’ dimana beraneka kerajinan dan benda seni di pamerkan
kepada masyarakat serta beraneka seni gerak di selenggarakan. Suatu hal yang
langka mengadakan menari traditional Indonesia di pusat perbelanjaan di pusat
perbelanjaan/mall. Siapapun dapat turut serta menari bersama. Kemudian tanggal
20 Agustus 2016 saya kembali ke Bassura City untuk menyaksikan dan mengikuti
creatif talk film Pusaka Prajawangsa, sebuah proyek kreatif
pemasaran Prajawangsa
City.
Acara puncak Indonesia
IS Me berlangsung tanggal 21 Agustus 2016 dengan diadakannya Synthesis Merdeka Ride. Pecinta olah
raga – khususnya komunitas bersepeda merayakannya dengan bersepeda berkeliling
sejumlah tik di kota Jakarta. Peserta dimulai di garis start, Synthesis Square
Jln Gatot Subroto. Menutut Amelia Prayitno (Corporate
Marketing and Communication General Manager Synthesis Development),”Synthesis
Merdeka Ride merupakan bentuk dukungan Synthesis Development terhadap
pengembangan olah raga sepeda. Synthesis Development ingin menjadi bagian dalam
edukasi serta memotivasi masyarakat atas pentingnya olahraga dan gaya hidup
sehat selaras dengan lingkungan, sebagai kebutuhan utama yang trendi,
menyehatkan dan menyenangkan. Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang pecinta
olahraga sepeda menjalin komunikasi serta membangun hubungan sosial dengan
banyak relasi dan komunitas.”
Saya membaca kepedulian Synthesis Development terhadap
lingkungan dan masyarakat pada proyek mereka. Misalkan saja dengan pembangunan
Bassura City, saya tidak mendengar kearoganan pihak pembangun terhadap
sekitarnya. Terbukti Pasar Gembrong di dekatnya masih tetap beroperasi. Prajawangsa City juga akan membangun
hutan kota seluas 7 hektar, merupakan superblock
satu-satunya di Jakarta yang memiliki area hijau atau taman kota seluas ini.
Proyek sebelumnya telah sukses, keluarga saya telah membuktikannya dengan
membeli unit apartment di Kalibata City.
Merupakan investasi yang baik, dan banyak peminat untuk mengontraknya dengan
harga yang terus meningkat karena sangat strategis. Melihat lokasi proyek yang
dibangun Synthesis Development sudah dapat terlihat prospek-nya saat ini.
Sangat jeli, sehingga tidak perlu sesumbar dengan proyek-proyek spektakuler
yang dijanjikan kepada calon konsumen, namun kenyataannya hanya harapan semu
seperti beberapa developer lainnya.
Synthesis Development justru dengan cerdasnya mengadakan
rangkaian acara yang berguna bagi promosi bangsa dan negara ini, seperti
Indonesia Is Me. Serta proyek kreatif-nya, film pendek “Pusaka Prajawangsa” merupakan promosi cerdas berkelas yang
dilakukan. Melibatkan banyak pekerja kreatif yang reputasinya tidak diragukan
lagi, seperti Alexander Thian, yang pernah saya dengar perkataannya bahwa ia
tak akan menerima sembarangan tawaran proyek. Memang pada saat creatif talk
yang diselenggarakan di Bassura City tanggal 20 Agustus 2016 ia mengatakan pula
alasan mengapa dirinya menerima proyek film yang pada dasarnya memasarkan
proyek ‘Prajawangsa City’ di
Cijantung.
Ketika saya menyaksikan film pendek tersebut bersama dengan Blogger
Perempuan....yes, begitu cerdasnya film ini dibuat. Filofosi yang diambil dari
kisah Prabu Prajawangsa yang menitahkan 8 karya digambarkan dalam film tersebut
setelah 400 tahun berlalu. 8 masterpiece permohonan Prabu Prajawangsa dari
Kerajaan Indraloka tersebut akhirnya akan mewujud beberapa tahun lalu di
Cijantung Jakarta Timur dalam bentuk tower apartment.
Film ini juga yang membuat saya penasaran untuk mengetahui apakah benar ada sejarah, legenda atau cerita pewayangan dari Prajawangsa beserta kerajaan Indraloka-nya. Andaipun tiada, maka hal ini berdampak baik bagi dunia pariwisata Indonesia pula, menambah kekayaan pariwisata dan juga masyarakat Indonesia akan terpatri akan nama Prajawangsa City. Hingga suatu saat apabila orang ditanya, apakah Prajawangsa maka mereka akan tertuju kepada Prajawangsa City dengan 8 masterpiece-nya di Cijantung Jakarta Timur. Sama halnya dengan apa yang kita ingat mengenai ‘Prambanan’ maka kita akan teringat lokasi wisata dengan patung Roro Jonggrang-nya.
Film ini juga yang membuat saya penasaran untuk mengetahui apakah benar ada sejarah, legenda atau cerita pewayangan dari Prajawangsa beserta kerajaan Indraloka-nya. Andaipun tiada, maka hal ini berdampak baik bagi dunia pariwisata Indonesia pula, menambah kekayaan pariwisata dan juga masyarakat Indonesia akan terpatri akan nama Prajawangsa City. Hingga suatu saat apabila orang ditanya, apakah Prajawangsa maka mereka akan tertuju kepada Prajawangsa City dengan 8 masterpiece-nya di Cijantung Jakarta Timur. Sama halnya dengan apa yang kita ingat mengenai ‘Prambanan’ maka kita akan teringat lokasi wisata dengan patung Roro Jonggrang-nya.
Brilliant sekali strategi pemasaran dari
Synthesys Development. Sungguh mengangkat ke-Indonesia-an, Indonesia Is Me untuk berbagai pro mo kegiatan promosinya maupun produk-produknya.Untuk mengetahui promo dan aktifitas lainnya, silakan kunjungi link yang saya
tuliskan pada tulisan ini :)
aku jg terkagum2 sama ide promosinya ini mbak :D Blm sempey say hi kita ya, smg kapan2 bs ketemu lagi :)
ReplyDeleteHi, Mbak Prita...sptnya di Aston Imperial Hotel Bekasi kita ketemu deh. Tp aku ngeh-nya saat keesokan harinya :)
Delete